Categories: HeadlineMaluku

Dipukul Ombak Nelayan Ini Jatuh dan Hilang di Perairan Tanimbar

Share

AMBONKITA.COM,- Cai Tampessy, nelayan di desa Adaut, Kecamatan Selaru, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dipukul ombak hingga terjatuh dari atas longboatnya.

Pria 42 tahun itu hingga kini masih dinyatakan hilang setelah terjatuh di perairan Totoblain, desa Adaut pada Selasa (4/2/2025) sekira pukul 14.10 WIT.

Kapolres Kepulauan Tanimbar AKBP. Umar Wijaya, mengatakan, kecelakaan laut berawal saat korban mengantar Semi Lilimwelat bersama keluarga ke kota Saumlaki menggunakan longboat.

Pelayaran ke Pelabuhan Saumlaki berjalan lancar. Cuaca sangat bersahabat. Longboat yang dikemudikan korban tiba dengan selamat pada pukul 10.15 WIT.

Naas pun terjadi setelah korban hendak kembali ke Pelabuhan Tutukratu, desa Adaut. Korban bersama istrinya Ferawati Jempormasse, 44 Tahun (saksi 2) dan Isak Lodarmasse, 64 Tahun (saksi 1) berlayar dari pelabuhan Saumlaki pukul 12.40 WIT.

“Istri korban mengatakan mereka keluar dari pelabuhan Saumlaki menuju Desa Adaut pada pukul 12.40 WIT,” kata Kapolres, Rabu (5/2/2025).

Sejak keluar dari pelabuhan Saumlaki, kondisi lautan masih bersahabat. Cuaca buruk baru terjadi ketika longboat tiba di perairan Totoblain (perairan desa adaut). Kondisi saat itu hujan deras disertai angin kencang dan gelombang tinggi.

Longboat yang dikemudikan oleh korban dihantam gelombang hingga air laut masuk ke dalam body. Kala itu saksi 1 melihat korban terjatuh dari atas longboat. Korban masih sempat terlihat berenang dengan jarak kurang lebih 5 meter dari longboat. Namun gelombang kembali menghantamnya hingga menjauh dan hilang.

“Selanjutnya longboat mereka terdampar di pantai Talikaman (perairan desa adaut) dan saksi 1 mengatakan kepada istri korban untuk bawa kemudi ke desa Adaut untuk minta pertolongan kepada masyarakat,” ungkapnya.

Hingga saat ini proses pencarian terhadap korban masih terus dilakukan oleh pihak Polsek Selaru bersama masyarakat.

“Saat ini belum ditemukan disebabkan cuaca yang begitu ekstrim (hujan angin kencang dan disertai gelombang tinggi) pada lokasi tersebut,” ujarnya.

Editor: Husen Toisuta

BACA BERITA TERKINI AMBONKITA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Recent Posts

Polda Maluku Baik dalam Menjalankan Program Ketahanan Pangan

AMBONKITA.COM,- Kepolisian Daerah Maluku merupakan salah satu Polda di jajaran Polri yang termasuk baik dalam…

02/05/2025

12 Rumah Warga Desa Namtabung Rusak Diterjang Angin Puting Beliung

AMBONKITA.COM,- Sebanyak 12 unit rumah warga Desa Namtabung, Kecamatan Selaru, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, rusak diterjang…

02/05/2025

Angin Puting Beliung Terjang Desa Namtabung Tanimbar, Belasan Rumah Warga Rusak

AMBONKITA.COM,- Belasan rumah warga di desa Namtabung, Kecamatan Selaru, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, dikabarkan mengalami kerusakan…

02/04/2025

Polda Maluku Siap Sukseskan Program MBG

AMBONKITA.COM,- Setelah ditunjuk sebagai Polda percontohan penyelenggaraan Dapur Umum Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah…

02/04/2025

72 Casis SIP Uji Kesemaptaan Jasmani dan Bela Diri Polri

AMBONKITA.COM,- Sebanyak 72 calon siswa Sekolah Inspektur Polisi (SIP) angkatan ke-54 tahun 2025 Panda Polda…

02/04/2025

Angin Kencang di Ambon Sejumlah Pohon di Tepi Jalan Utama Roboh

AMBONKITA.COM,- Angin kencang melanda wilayah kota Ambon, Selasa siang (4/2/2025). Peristiwa itu menyebabkan sejumlah pohon…

02/04/2025