Kasus Tenggelamnya Speedboat di Perairan Manipa Naik Penyidikan

Share

AMBONKITA.COM,- Aparat Kepolisian Resor Seram Bagian Barat (SBB) menaikan status penanganan kasus tenggelamnya speedboat dua nona dari penyelidikan ke tahap penyidikan.

Kecelakaan laut yang terjadi di perairan Kepulauan Manipa pada Jumat (3/1/2025) lalu itu telah menghilangkan nyawa delapan penumpang.

“Penyidik kami dari Satpolair, masih terus dalami kasus tenggelam speedboat di perairan Manipa itu. Hasil pemeriksaan dan gelar perkara maka statusnya sudah dinaikkan dari penyelidikan ke penyidikan,” kata Kapolres SBB, AKBP Dennie Andreas Dharmawan, Selasa malam (21/1/2025).

Sebelum dinaikan ke tahap penyidikan, tim penyidik melaksanakan gelar perkara yang dipimpin Wakapolres SBB. Gelar perkara yang dilakukan melibatkan sejumlah pihak terkait, seperti dinas Perhubungan, Kesyahbandaran, hingga Kejaksaan.

BACA JUGA: Kesaksian Wa Rina yang Selamat saat Speedboat Tenggelam, Suami dan Putrinya Meninggal

“Untuk saksi yang telah diperiksa itu sebanyak 21 orang. 17 penumpang yang selamat dan 4 saksi dari warga yang membantu mengevakuasi korban. Saksi-saksi ini diperiksa di kecamatan Waesala dan Manipa,” jelas Kapolres.

Dennie menegaskan untuk menuntaskan kasus tersebut. Bahkan proses penyidikan dilakukan secara profesional dan transparan.

“Kita akan tuntaskan kasus ini. Tidak ada yang ditutup-tutupi. Siapapun jika terbukti akan kita proses,” tegasnya.

Masyarakat diminta agar tetap mempercayai kepolisian untuk menuntaskan kasus tersebut.

“Mari bantu kami, dan berikan kesempatan kami bekerja semaksimal mungkin sehingga kasus ini bisa kami tuntaskan sesuai dengan harapan kita bersama,” pungkasnya.

Untuk diketahui, speedboat dua nona tenggelam di depan perairan dusun Samala, Desa Luhutuban, Kecamatan Kepulauan Manipa. Tenggelamnya speedboat naas ini diduga akibat adanya kelalaian.

Peristiwa itu menyebabkan delapan penumpang meninggal dunia. Mereka dianataranya Adri Yanto (47) dan putrinya Fadila Aqadila (9), Ade Ika Yulianty, Nurul Alamsyah, Naima Wance (65), Suryanti (38), Fatin (11), dan Putri (12).

Editor: Husen Toisuta

BACA BERITA TERKINI AMBONKITA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Recent Posts

Penanaman Jagung Satu Juta Hektar, Kapolda: Kita Siap Dukung Program Astacita Presiden

AMBONKITA.COM,- Kepala Kepolisian Daerah Maluku Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan, menyampaikan Polda Maluku dan jajaran…

01/22/2025

Selama Sepekan Program Makan Bergizi Gratis Absen di SMPN 16 Ambon

AMBONKITA.COM,- Belum genap sebulan, program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sedianya rutin diterima para siswa…

01/21/2025

DPRD Maluku Tetapkan Gubernur dan Wagub Terpilih Melalui Rapat Paripurna

AMBONKITA.COM,- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi Maluku, menetapkan gubernur dan wakil gubernur (wagub) Maluku…

01/21/2025

Unpatti dan RS Bhayangkara Ambon Lanjutkan Kerjasama

AMBONKITA.COM,- Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura (FKUP) melanjutkan kerjasama dengan Rumah Sakit Bhayangkara TK.III Ambon. Perpanjangan…

01/21/2025

Wakapolda Maluku Tanam Pohon di Waiheru

AMBONKITA.COM,- Wakil Kepala Kepolisian Daerah Maluku, Brigjen Pol. Samudi ikut penanaman 1000 anakan pohon di…

01/21/2025

Diduga Depresi Tukang Ojek di SKIP Akhiri Hidupnya

AMBONKITA.COM,- Diduga mengalami depresi berat, Lexi Latuihamalo alias Letto, yang berprofesi sebagai tukang ojek memilih…

01/21/2025