AMBONKITA.COM,- Gubernur Maluku, Murad Ismail, dan Ketua Dewan Penasehat Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Kahmi), Akbar Tanjung, meletakan batu pertama pembangunan gedung Graha Kahmi Maluku di kawasan Poka, Kota Ambon, Sabtu (16/4/2022).
Koordinator Majelis Wilayah Kahmi Maluku, Zahruddin D Latuconsina, menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Maluku atas bantuan ketersediaan lahan pembangunan Graha Kahmi tersebut.
“Semoga amalan bapak Gubernur Kakanda Haji Murad Ismail Insha Allah menjadi ibadah yang baik buat kita semua,” katanya.
Di tempat yang sama, Akbar Tanjung, mengaku bersyukur atas diangkatnya Gubernur Maluku Murad Ismail dari warga HMI menjadi anggota Kehormatan Kahmi.
Mantan Ketua PB HMI ini mengatakan, organisasi HMI mempunyai satu tujuan yang sejalan dengan tujuan nasional. Adalah “Terbinanya insan akademis, pencipta, pengabdi yang bernafaskan Islam, dan bertangung jawab atas terwujudnya masyarakat adil makmur yang diridhoi Allah SWT”.
“Tujuan nasional adalah terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila, tujuan HMI adalah terwujudnya masyarakat makmur yang diridhoi Allah Subhanahu Wa ta’ala dengan demikian kepada adik-adik saya dari HMI adek-adek semua adalah calon pemimpin besar, karena tujuan kita sejalan dengan tujuan nasional kita,” kata Akbar.
Akbar mengaku Indonesia dibangun atas empat pilar yang penting. Yaitu Pancasila undang-undang Dasar 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
“Bhineka Tunggal Ika ini melambangkan kemajemukan. Tuhan menciptakan manusia bersuku-suku untuk saling mengenal dan saling menghargai,” jelasnya.
Isteri Gubernur Maluku Kembali Berbagi Berkah Ramadan dengan Masyarakat SBB
Sementara itu, Gubernur Maluku Murad Ismail juga mengaku bersyukur bahwa Kahmi telah mengambil inisiatif yang sangat penting untuk membangun sebuah gedung yang akan menjadi kantor dan pusat aktivitas dari seluruh keluarga besar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
“Organisasi ini sangat besar dan jangan gampang ada penghianatan di dalamnya. Saya sangat mendukung dan membantu pembangunan gedung ini,” katanya.
Murad berharap dengan pembangunan Graha Kahmi Maluku, seluruh alumni dan Kader HMI akan menjadi solid, saling mendukung antara satu dengan yang lain.
“Buktikan bahwa proses pembangunan gedung ini menjadi momentum bersatunya seluruh alumni dan Kader HMI,” harapnya.
Pembangunan Graha Kahmi, lanjut Murad, merupakan wujud sinergitas antara Pemerintah Daerah dengan HMI sebagai organisasi sosial kemasyarakatan yang menjadi kekuatan masyarakat sipil di Maluku.
“Saya juga berharap agar seluruh alumni dan Kader HMI di Provinsi Maluku turut mengambil bagian dan berpartisipasi dalam memberikan bantuan atau donasi dalam membangun gedung ini,” ajaknya.
Kahmi dan kader-kader HMI, pinta mantan Dankor Brimob Polri itu, harus fokus pada pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas.
“Sehingga bisa berkontribusi secara maksimal dalam membangun dan memberdayakan masyarakat di Maluku yang sama-sama kita cintai,” pintanya.
Murad mengaku mulai membayangkan jika kelak gedung ini jadi, maka akan lahir diskusi-diskusi ilmiah dan akademis dari berbagai bidang yang bermanfaat.
“Saya membayangkan bahwa gedung ini nantinya akan lahir diskusi-diskusi ilmiah dan akademis dari berbagai bidang yang akan bermanfaat bagi kemajuan umat bangsa dan negara ini,” harapnya.
Editor: Husen Toisuta
