AMBONKITA.COM,- Edi Batlayeri, terpaksa diamankan. Ia nekat mengambil senjata organik milik polisi yang berada di atas meja piket Pos Pengamanan Kawasan Tugu Trikora, Kota Ambon, Jumat (24/12/2021).
Beruntung, aksi nekat pemuda 24 tahun yang sudah dalam kondisi mabuk minuman keras ini gagal. Sebab, personil yang melihatnya langsung menghalau dan mengamankan yang bersangkutan di dalam Pos PAM di depan Gereja Silo Ambon tersebut.
Meski sudah diamankan, Warga Urimessing, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon ini masih tetap ngotot dan mencoba memukul anggota jaga. Ia kini sudah diamankan di Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease.
Berdasarkan informasi yang diterima AmbonKita.com, menyebutkan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.40 WIT. Kala itu, Edi yang diketahui merupakan karyawan toko Aneka ini berjalan di depan Pos PAM Trikora. Pelaku saat itu sudah terlihat dalam kondisi mabuk.
Saat melintas, pelaku secara cepat mencoba mengambil senjata organik milik Satuan Sabhara jenis V2. Senjata itu sedang diletakan di atas meja piket.
Melihat gerakan pelaku, personil kemudian bertindak cepat dengan cara menghalau aksinya. Ia lalu dirangkul dan diamankan ke dalam Pos PAM Trikora.
“Pelaku juga mengeluarkan kata-kata makian terhadap anggota dan mencoba mencekik salah satu aggota atas nama Bripda Kurniawan Ismail Bintaher,” kata sumber kepolisian.
Setelah diamankan, petugas Pos PAM menghubungi Piket SPKT dan PRC Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease.
“Katanya saat tiba di pos penjagaan Polresta Ambon, pelaku mengamuk dan memukul meja kaca penjagaan, yang mengakibatkan tangan kanannya terluka, saat ini keluarganya sedang dihubungi,” tambah sumber itu.
Kasubbag Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease Ipda Izaac Leatemia, yang dikonfirmasi AmbonKita.com terkait peristiwa itu mengaku belum mengetahuinya.
“Beta (saya) belum monitor. Nanti beta cek soalnya masih piket pengamanan ibadah Natal,” ungkapnya.
Penulis: Husen Toisuta











