AMBONKITA.COM,- Personil Polda Maluku mengikuti pelatihan Disaster Victim Identification (DVI) yang digelar Bidang Dokter dan Kesehatan (Biddokkes).
Kegiatan yang berlangsung di Rupatama Mapolda Maluku, Kota Ambon, Selasa (28/3/2023), ini dibuka langsung oleh Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif.
Kabid Dokkes Polda Maluku Kombes Pol dr. Aris Sukarno mengawali pengantarnya menyampaikan selamat datang kepada Kabid DVI Pusdokkes Polri beserta staf.
Ia mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan ketangguhan dan kemampuan personil Bidang Dokkes Polda Maluku. Sehingga dapat melakukan penanganan penanggulangan bencana yaitu menyelamatkan korban yang tidak bisa dikenali.
BACA JUGA: Kasus Penembakan Oknum Anggota BNN di Tual Dihentikan, Ini Penyebabnya
Untuk mencapai keberhasilan penanganan korban bencana terutama tempat indentifikasi, kata Aris, diperlukan sumber daya yang berkualitas dalam setiap tahapan penanganan baik pengetahuan maupun pelaksanaan kegiatan.
“Pelatihan DVI ini juga dapat terlaksana atas kerjasama dan dukungan dari pihak-pihak terkait seperti Basarnas Ambon, BPBD Maluku, Damkar kota Ambon, dan Dinas Kesehatan kota Ambon,” ungkapnya.
Kapolda Maluku Lotharia Latif dalam sambutannya membuka kegiatan tersebut, juga menyampaikan selamat datang kepada tim DVI Pusdokes Mabes Polri.
Kedatangan tim DVI Pusdokes Mabes Polri untuk memberikan pengetahuan dan peningkatan kemampuan personil, khususnya Polda Maluku dan jajaran serta instansi terkait.
“Kami harap kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan personil dalam menjalankan tugas-tugas DVI dan tugas operasional kedokteran kepolisian,” katanya.
Pada kesempatan itu, Kapolda juga menyampaikan terima kasih kepada Kabid Dokkes Polda Maluku serta seluruh panitia dan instansi terkait atas kerjasama, dan sinergitasnya dalam memelihara stabilitas kamtibmas yang kondusif.
“Semoga sinergitas ini dapat terpelihara dengan baik dan terus ditingkatkan,” pintanya.
Irjen Latif berharap pelatihan DVI ini dapat menjadi bekal dan perubahan untuk menyelamatkan korban yang mengalami bencana. Baik itu korban meninggal dunia, maupun selamat.
“Terkhususnya kepada korban-korban yang susah dikenali yang perlu harus ditangani secara profesional, mengingat wilayah Maluku merupakan daerah rawan banjir rawan gempa dan rawan tsunami,” ujarnya.
Kapolda meminta agar pelatihan ini dapat dijadikan sebagai momentum untuk meningkatkan kembali semangat, disiplin dan etos kerja dalam melaksanakan tugas.
“Jadikan juga kegiatan ini untuk memberikan pengabdian yang terbaik kepada masyarakat bangsa dan negara,” pungkasnya.
Editor: Husen Toisuta
AMBONKITA.COM,- Menjelang akhir tahun 2024, PT Bussan Auto Finance (BAF) kembali mempertegas komitmennya dalam mendukung…
AMBONKITA.COM,- Dukung program ketahanan pangan nasional, Kapolda Maluku, Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan, memimpin kegiatan…
AMBONKITA.COM,- Jelang Pilkada serentak, DPRD Provinsi Maluku mendesak Pemerintah Daerah (Pemda) Maluku untuk segera menyelesaikan…
AMBONKITA.COM,- Sebanyak 70 peserta seleksi Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Polri Bidang Pertanian, Perikanan, Peternakan, Gizi…
AMBONKITA.COM,- Kapolda Maluku Irjen Pol. Eddy Sumitro Tambunan, memantau jalannya kampanye akbar yang digelar pasangan…
AMBONKITA.COM,- Terdakwa kasus persetubuhan anak di bawah umur berinisial PH, divonis bersalah. Kakek 71 tahun…