AMBONKITA.COM,- Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Maluku diharapkan tetap bekerja untuk menjawab problematika yang dihadapi masyarakat adat.
Hal itu disampaikan Deputi I Sekretaris Jenderal Urusan Organisasi AMAN, Eustobio Rero Renggi, saat digelar Musyawarah Wilayah ke-III Pengurus AMAN Maluku.
Muswil AMAN Maluku dihelat di rumah Kewang Negeri Haruku, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah selama dua hari sejak Selasa (6/9/2022) hingga Rabu (7/9/2022).
“Melalui musyawarah ini, AMAN harus ada solusi strategis untuk menjawab problematika yang dihadapi masyarakat adat di Maluku,” pinta Renggi.
Renggi juga berharap Muswil yang dilaksanakan ini dapat dijadikan sebagai ajang evaluasi program serta mengukur target pencapaian 5 tahun silam, termasuk tantangannya.
“Dengan begitu moto AMAN, kedaulatan politik, kemandirian ekonomi dan kemartabatan budaya masyarakat adat dapat terwujud. Selain itu juga harus memperkuat solidaritas,” harapnya.
BACA JUGA: Usai Diperiksa sebagai Tersangka Hari Ini Mantan Sekda Bursel Ditahan Polisi
Untuk mewujudkan hal tersebut, kata Renggi, memang tidak mudah, butuh kerja ekstra dan tetap mengacu pada tiga hal mendasar yang dipedomani AMAN, yakni tanggap membela, aktif melindungi dan cepat melayani.
Mengacu AD/ART AMAN, dirinya berharap Muswil harus tetap berpedoman pada Pasal 29, diantaranya; menilai pertanggungjawaban AMAN wilayah, merumuskan dan menetapkan program kerja, memilih serta menetapkan dewan adat, ketua wilayah periode 2022-2027.
“Terakhir adalah menetapkan keputusan sesuai kewenangan di tingkat wilayah,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Muswil ke-III AMAN Maluku, Franky Tutupary menegaskan kehadiran para peserta dari berbagai penjuru Maluku menunjukan solidaritas dan soliditas yang tinggi.
Kehadiran para peserta dari berbagai daerah di negeri Raja-raja ini, kata dia, hanya untuk memajukan AMAN dan komunitas masyarakat adat.
Hal tersebut, kata Tutupary sejalan dengan tema besar Muswil yakni “Memperkuat Solidaritas Masyarakat Adat Maluku Menuju Kedaulatan yang Tangguh”.
Menjadi tanggungjawab saat ini, kata dia, adalah mempertahankan dan menjaga nilai-nilai adat budaya yang diwarisi para leluhur.
Editor: Husen Toisuta
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
AMBONKITA.COM,- Menjelang akhir tahun 2024, PT Bussan Auto Finance (BAF) kembali mempertegas komitmennya dalam mendukung…
AMBONKITA.COM,- Dukung program ketahanan pangan nasional, Kapolda Maluku, Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan, memimpin kegiatan…
AMBONKITA.COM,- Jelang Pilkada serentak, DPRD Provinsi Maluku mendesak Pemerintah Daerah (Pemda) Maluku untuk segera menyelesaikan…
AMBONKITA.COM,- Sebanyak 70 peserta seleksi Bintara Kompetensi Khusus (Bakomsus) Polri Bidang Pertanian, Perikanan, Peternakan, Gizi…
AMBONKITA.COM,- Kapolda Maluku Irjen Pol. Eddy Sumitro Tambunan, memantau jalannya kampanye akbar yang digelar pasangan…
AMBONKITA.COM,- Terdakwa kasus persetubuhan anak di bawah umur berinisial PH, divonis bersalah. Kakek 71 tahun…