AMBONKITA.COM,- Zakarias Souhaly, warga Piru, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), ditemukan meninggal dunia. Pria 40 tahun itu ditemukan setelah tercium bau busuk dari dalam kamar rumah korban di kawasan belakang kamar mayat RSUD dr. M. Haulussy, Kudamati, Kota Ambon.
“Jenazah korban ditemukan tadi malam (Jumat) sekitar pukul 20.00 WIT,” kata PS. Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Ipda Janete S. Luhukay, Sabtu (5/8/2023).
Jenazah korban ditemukan pertama kali oleh Arli Makulessy, seorang mahasiswa di Ambon. Pemuda 20 tahun ini sebelumnya mencium bau menyengat yang berasal dari dalam kamar kakak sepupunya itu. Bau busuk itu tidak sendiri dicium. Tiga saudara sepupunya yang juga tinggal bersama korban menciumnya.
“Saksi merupakan sepupu (saudara) korban yang tinggal serumah. Ia berbeda kamar tidur dengan korban,” ungkapnya.
BACA JUGA:Â Basarnas Ambon Stop Pencarian, Penumpang KM Labobar yang Lompat ke Laut Dinyatakan Hilang
Setelah mencium bau busuk, Arli kemudian berjalan mengecek ke dalam kamar korban. Saat mendorong kamar korban yang ternyata tidak terkunci bau itu semakin menyengat. Ia sempat melihat korban dalam posisi terlentang di atas tempat tidurnya.
“Karena bau busuk yang sangat menyengat sehingga saksi kembali menutup pintu kamar dan memanggil Simon Dasi tetangga korban untuk datang bersama melihat kondisi korban yang sudah tidak bernyawa serta bau busuk yang berasal dari tubuh korban,” jelasnya.
Atas kejadian tersebut saksi langsung melaporkan kejadian itu kepada Simon Lanan, Ketua RT setempat. Peristiwa ini lalu dilaporkan kepada pihak kepolisian Polsek Nusaniwe.
Belum diketahui pasti penyebab kematian korban. Namun berdasarkan hasil visum luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Keluarga korban pun telah menolak dilakukan autopsi dengan cara membuat surat penolakan.
“Jenazah tadi pagi sudah dibawa dengan Feri pertama di Piru (belakang Tansi),” pungkasnya.
Editor: Husen Toisuta
Discussion about this post