AMBONKITA.COM,- Dalam sepekan, sejak Senin-Minggu (24-30/1/2022) kasus konfirmasi covid-19 di wilayah provinsi Maluku mulai melonjak.
Hingga kini, tercatat sebanyak enam daerah sudah kembali tertular virus mematikan itu. Tertinggi berada di Kota Ambon dengan 64 kasus.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, tercatat sejumlah daerah mulai merawat pasien kasus tersebut.
Selain kota Ambon, ada juga Kabupaten Seram Bagian Barat, Kepulauan Aru, Buru, Maluku Tengah dan Kota Tual.
“Hari ini jumlah pasien yang dirawat di Maluku sebanyak 71 orang,” kata juru bicara Satgas covid-19 Maluku, dr. Adonia Rerung.
Pada Senin (24/1/2022) lalu, kasus konfirmasi di Maluku baru mencapai 10 kasus. Terdiri dari kota Ambon 1 kasus dan 9 dari Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Sementara daerah lainnya nihil.
“Minggu ini, Ambon sudah 64 kasus, sementara Tanimbar pada lima hari ini sudah nihil, dan lima daerah yang sebelumnya nihil kini mulai tertular” terangnya.
Data terbaru saat ini, tambah Adonia, total kasus konfirmasi di Maluku sebanyak 14.735 orang. 14.393 diantaranya dinyatakan sembuh, dan 271 orang meninggal dunia. Sementara yang masih dirawat 71 orang.
Dari 71 orang pasien covid-19 yang masih dirawat tersebar di Kota Ambon: 64 pasien, Kabupaten Buru: 1 pasien, Maluku Tengah: 1 pasien, Seram Bagian Barat: 2 pasien, Kepulauan Aru: 2 pasien, dan Kota Tual: 1 pasien.
Kepala Balai Paru Kesehatan Masyarakat Maluku ini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu melawan pandemi Covid-19, saling mendukung dan menjaga untuk NKRI.
Pemerintah, kata dia, terus berusaha untuk mempertahankan masyarakat agar tetap sehat. Masyarakat juga diminta perannya untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Kami juga berharap peran masyarakat untuk selalu menjaga jarak saat bertemu, jangan bersentuhan, cuci tangan pakai sabun, hindari kerumunan dan gunakan masker di kerumunan,” pintanya.
Penulis: Husen Toisuta
