Categories: AmbonkuHukum Kriminal

Sempat Melawan, Security Perusahan Semen di Gudang Arang Diringkus

Share

AMBONKITA.COM,- Satu lagi terduga pelaku penyerangan dan penganiayaan terhadap pegawai di Puskesmas Benteng diamankan polisi. Adalah FO alias Rajes.

Security perusahaan semen itu diringkus saat sedang bekerja di kawasan Gudang Arang, Kelurahan Benteng, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Maluku, Selasa (14/3/2023).

Kapolsek Nusaniwe Iptu Jhon Anakotta sempat meminta lelaki 33 tahun itu menyerahkan diri baik-baik. Karena melawan, Rajes lalu dicokok tim Buru Sergap Satreskrim Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease.

“Saya langsung ke perusahaan semen tempat pelaku bekerja, dan kontak (menghubungi) Buser untuk ambil (tangkap). Pelaku melawan, dan langsung digelandang. Tangkap di lokasi perusahaan semen karena tidak kooperatif,” kata Anakotta kepada AmbonKita.com, Rabu (15/3/2023).

BACA JUGA: Dua Pengeroyok Pegawai Puskesmas Benteng Diamankan Polisi

Tertangkapnya pemuda kelahiran kota Ambon itu menambah daftar pelaku penganiayaan yang telah diamankan polisi.

Tercatat, tiga dari tujuh pelaku penyerangan dan pengeroyokan pegawai Puskesmas Benteng sudah diamankan di Rumah Tahanan Polresta Ambon. Satu diantaranya dilakukan pembantaran karena sakit.

Tiga pelaku yang diamankan yakni FJL alias Ian (20), FAP alias Falen (36), dan FO alias Rajes. Ian dan Falen menyerahkan diri. Falen sendiri dilakukan pembantaran karena sakit radang usus buntu.

Masih tersisa empat pelaku penganiayaan lainnya yang terus dikejar aparat kepolisian. Yaitu berinisial H, O, R, dan BS.

“Pelaku yang lain masih dicari,” ungkap mantan Kapolsek Leihitu Barat tersebut.

Anakotta menghimbau para pelaku tersebut agar dapat menyerahkan diri secara baik-baik. Ia juga meminta masyarakat dapat membantu polisi apabila mengetahui keberadaan para pelaku kejahatan tersebut.

“Kepada para pelaku penganiayaan agar dapat menyerahkan diri. Berani berbuat berani bertanggung jawab,” pintanya.

Untuk diketahui, para pelaku menganiaya Deckson Defon Tentua (20), pegawai Puskesmas Benteng di tempat kerjanya tersebut pada Kamis (2/3/2023) lalu.

Korban dikeroyok setelah menegur tiga orang pemuda sebelumnya. Mereka parkir sepeda motor di depan Puskesmas.

Tak terima ditegur, salah satu pemuda adu mulut. Korban dan pelaku itu lalu berkelahi, kemudian dilerai warga sekitar.

Setelah dipisahkan, korban dibawa masuk ke dalam Puskesmas. Namun tak lama berselang, pemuda tersebut datang membawa kawan-kawannya.

Saat bertemu, para pelaku sebelumnya beralibi untuk mendamaikan persoalan pertama. Nyatanya, mereka mengeroyok korban saat melihatnya. Kawan-kawan korban yang mencoba melerai pun ikut dianiaya dalam Puskesmas.

Editor: Husen Toisuta

BACA BERITA TERKINI AMBONKITA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Recent Posts

DPRD Maluku Gelar Rapat Paripurna Penyerahan LHP BPK Atas Laporan Keuangan Pemda Provinsi 2023

AMBONKITA.COM,- DPRD Provinsi Maluku menggelar rapat paripurna untuk penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa…

05/06/2024

Ungkap Penyelundupan Senpi dan Amunisi, Kapolsek KPYS Bersama Anggotanya Dapat Penghargaan

AMBONKITA.COM,- Kapolsek Kawasan Pelabuhan Yos Sudarso (KPYS) Ambon, AKP. Julkisno Kaisupy bersama sejumlah anggotanya mendapatkan…

05/06/2024

Kapolda Ingatkan Personel Tingkatkan Soliditas Internal dan Sinergisitas Instansi Terkait

AMBONKITA.COM,- Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif kembali mengingatkan personel untuk terus meningkatkan pelayanan masyarakat,…

05/06/2024

Berkas Pencalonan Bupati Buru Azis Hentihu Diterima PKS, PDIP, Gerindra dan PAN

AMBONKITA.COM,- Bakal Calon (Balon) Bupati Buru, Azis Hentihu, mengembalikan formulir pendaftaran atau resmi mendaftar di…

05/05/2024

Ketua AMKEI Ajak Warga Kei Bantu Jaga Kamtibmas

AMBONKITA.COM,- Ketua DPW Angkatan Muda Kei (AMKEI) Provinsi Maluku, Efendi Notanubun, mengajak seluruh masyarakat Kei…

05/02/2024

Buruh Gelar Syukuran dan Dialog, Peringatan May Day di Maluku Aman dan Damai

AMBONKITA.COM,- Tidak seperti di daerah lainnya yang melakukan aksi unjuk rasa, peringatan hari buruh internasional…

05/01/2024