KPK Tuntut Tagop Sepuluh Tahun Penjara dan Bayar Uang Pengganti Rp 27,5 Miliar

Share

AMBONKITA.COM,- Terdakwa Tagop Sudarsono Soulissa, mantan Bupati Buru Selatan (Bursel), dituntut bersalah dengan hukuman pidana penjara sepuluh tahun. Ia juga diembankan membayar uang pengganti sebesar Rp 27,5 miliar.

Hal itu diinginkan jaksa KPK melalui amar tuntutan yang dibaca pada sidang lanjutan pembacaan tuntutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Ambon, di kota Ambon Kamis (29/9/2022).

Sidang pembacaan tuntutan dari jaksa Penuntut Umum (JPU) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini dipimpin oleh ketua majelis hakim, Nanang Zulkarnain Faisal, didampingi dua hakim anggota.

Dalam amar tuntutan jaksa, Tagop selain mendapat hukuman kurungan badan dan uang pengganti, juga dihukum membayar denda sebesar Rp 500 juta, subsider 1 tahun penjara.

Bagi jaksa, hukuman yang diberikan kepada Tagop sudah layak. Sebab, yang bersangkutan dinilai tidak beretikad baik mengakui perbuatannya selama proses persidangan. Tindakan terdakwa dinilai sebagai upaya menghambat pengusutan kasus dengan memberikan keterangan yang selalu berbelit-belit.

BACA JUGA: Tiba Ambon, Tagop Ditahan di Rutan Waiheru, Johny di Polda Maluku

Perbuatan Tagop, kata jaksa telah terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi berupa penerimaan gratifikasi secara berlanjut.

“Terdakwa juga tidak mengakui perbuatannya dan berbelit belit saat memberikan keterangan, untuk itu meminta kepada majelis hakim yang memeriksa dan mengadili serta memutuskan perkara tersebut, untuk menjatuhkan hukuman sepuluh tahun penjara kepada terdakwa,” pinta jaksa KPK.

Tak sampai disitu saja, jaksa KPK juga memberikan hukuman tambahan kepada Tagop. Hukuman yang diberikan berupa pecabutan hak untuk dipilih dalam pemilihan umum selama 5 tahun terhitung sejak terdakwa menyelesaikan hukuman pidananya.

Mengenai tuntutan tersebut, Tagop melalui kuasa hukumnya menyampaikan eksepsi atau akan mengajukan pembelaan. Majelis hakim kemudian memberikan waktu selama 2 minggu ke depan agar terdakwa dapat mengajukan nota pembelaannya.

Untuk diketahui, selain Tagop, terdakwa lainnya yaitu Jhony Kasman juga dituntut bersalah oleh jaksa KPK. Sopir sekaligus orang kepercayaan Tagop ini dituntut lima Tahun penjara dan denda Rp 200 juta, subsider 6 bulan penjara.

Editor: Husen Toisuta

BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Recent Posts

Ketua AMKEI Ajak Warga Kei Bantu Jaga Kamtibmas

AMBONKITA.COM,- Ketua DPW Angkatan Muda Kei (AMKEI) Provinsi Maluku, Efendi Notanubun, mengajak seluruh masyarakat Kei…

05/02/2024

Buruh Gelar Syukuran dan Dialog, Peringatan May Day di Maluku Aman dan Damai

AMBONKITA.COM,- Tidak seperti di daerah lainnya yang melakukan aksi unjuk rasa, peringatan hari buruh internasional…

05/01/2024

Kandidat Wali Kota Ambon Jantje Wenno Resmi Daftar di PDIP

AMBONKITA.COM,- Jantje Wenno, bakal calon Wali Kota Ambon, melalui utusannya resmi mendaftar di DPC PDIP…

04/30/2024

Trafik Data dan Jumlah Pelanggan Indosat di Maluku Meningkat

AMBONKITA.COM,- Indosat mencatat terjadi peningkatan trafik data yang signifikan sebesar 27,1% pada kuartal pertama tahun…

04/30/2024

Kepemimpinan Murad – Orno Dinilai DPRD Maluku “Gagal”

AMBONKITA.COM,- DPRD Provinsi Maluku menilai duet kepemimpinan Gubernur Murad Ismail dan Wakil Gubernur Barnabas Orno…

04/30/2024

Penjabat Gubernur Maluku Temui Kapolda

AMBONKITA.COM,- Penjabat Gubernur Provinsi Maluku, Sadali Ie, melakukan kunjungan silaturahmi ke Kepala Kepolisian Daerah Maluku…

04/30/2024