AMBONKITA.COM,- Sejumlah pengendara sepeda motor dan pengemudi mobil di kota Ambon, ditegur polisi lalu lintas. Mereka ditemukan tidak menggunakan helm dan sabuk pengaman (safety bell).
Operasi Simpatik Salawaku Tahun 2022 bergulir. Para personel yang melaksanakan operasi lalu lintas ini diminta bersikap ramah terhadap masyarakat atau pengguna jalan.
Demikian disampaikan Ka Subagrenmin Direktorat Lalu Lintas Polda Maluku, AKP H. Syarif Muhammad, saat mengambil apel kesiapan personel Ops Simpatik Salawaku di Lapangan Merdeka, Kota Ambon, Senin (12/12/2022).
“Pada pelaksanaan operasi simpatik personil diharapkan selalu mengedepankan protokol kesehatan, menjaga keselamatan diri masing-masing, selalu sopan dan ramah terhadap masyarakat,” pintanya.
BACA JUGA:Â Tabrak Angkot Warga Tawiri Ini Masuk Rumah Sakit
Syarif juga meminta personel agar dapat melaksanakan tugas dan fungsi dari masing-masing satuan tugas (satgas), baik itu satgas preemtif, preventif, gakkum, deteksi, dan banops.
“Tidak ada yang melakukan tilang manual di lapangan, dan lakukan sosialisasi kamseltibcarlantas agar masyarakat paham terhadap rambu-rambu lalu lintas dan tetap patuh terhadap aturan lalu lintas,” pintanya.
Untuk diketahui, operasi Simpatik Salawaku 2022 hari ini digelar pengaturan arus lalu lintas di jalan Dr. Sitanala dan Jalan A.M Sangadji.
Dalam pelaksanaan operasi, petugas lalu lintas masih menemukan pengguna jalan yang belum menerapkan aturan lalu lintas. Seperti tidak menggunakan helm saat mengendarai sepeda motor, dan tidak memasang safety bell saat mengemudikan mobil.
“Atas pelanggaran tersebut, petugas lalulintas kemudian memberikan teguran dan nasehat agar ke depan tidak terulang kembali,” pungkasnya.
Editor: Husen Toisuta
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Discussion about this post