AMBONKITA.COM,- PT PLN (Persero) siap menjaga keandalan sistem kelistrikan selama kunjungan Presiden Joko Widodo di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku. Jokowi akan mendatangi Saumlaki pada 1 – 2 September 2022 besok.
Selama kunjungan Jokowi, PLN menyiagakan satu unit Uninteruptible Power Supply (UPS) berkapasitas 250 kilo volt ampere (kVA) serta 15 unit genset berkapasitas mulai dari 5 kilo watt (kW) hingga 150 kW.
General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU), Adams Yogasara mengatakan, PLN menyiapkan skema keandalan berlapis. Di mana, pasokan utama di setiap titik kegiatan kunjungan Presiden akan diamankan dengan UPS maupun genset.
“Adapun pasokan listrik juga akan dibackup melalui jaringan kelistrikan pada sistem Saumlaki, sehingga jika pasokan utama terganggu akan dapat dengan cepat disupply dari sumber kelistrikan yang lain,” kata Adams.
BACA JUGA:Â Gubernur Maluku Pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan Kunker Presiden
Untuk memastikan kelancaran pelaksanaan kegiatan, Adams mengaku pihaknya terus berkoordinasi secara aktif dengan seluruh stakeholders terkait kunjungan Jokowi di Bumi Duan Lolat itu.
“Berbagai persiapan juga telah kami lakukan. Mulai dari penyiapan SOP kelistrikan di tiap-tiap lokasi yang rencananya akan dikunjungi oleh Presiden hingga pengecekan kondisi instalasi kelistrikan milik pelanggan di setiap lokasi,” ujarya.
Selain itu, selama kunjungan Jokowi, PLN menyiagakan sebanyak 39 personil baik dari sisi pembangkit hingga distribusi.
Saat ini, sistem kelistrikan Saumlaki sendiri memiliki daya mampu sebesar 6,3 mega watt (MW). Diperkirakan, beban puncak saat kegiatan kunjungan Presiden RI akan mencapai 4,1 MW.
“Sehingga terdapat cadangan daya nantinya sebesar 2,2 MW pada sistem kelistrikan Saumlaki,” pungkasnya.
Editor: Husen Toisuta
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Discussion about this post