Reses ke Pulau Seram, Saadiah Minta Pemerintah Serius Benahi Listrik di Maluku

AMBONKITA.COM – Saaidah Uluputy, Anggota DPR-RI Fraksi PKS daerah pemilihan Maluku menemukan sejumlah fakta lapangan terkait kondisi kelistrikan di Pulau Seram.

Empat hari berkunjung ke Pulau Seram,  sejak 24 Februari hingga 27 Februari. Wakil rakyat asal Maluku ini mengecek kondisi listrik di tiga  kabupaten yaitu Seram Bagian Barat, Maluku Tengah dan Seram Bagian Timur.

” Saya mengkonfirmasi dan menyoal peta kelistrikan UP3 Masohi kepada Pak Adi Purwono Kepala UP3 Masohi, saya berkunjung dan berdiskusi dengan Kepala PLN Tehoru dan mendatangi Unit Pelayanan PLN Teluti juga berdiskusi dengan kepala unit layanan di Laimu,” kata Saadiah melalui pesan Washaap kepada AmbonKita.com, Senin (1/3/2021).

Saadiah juga berkunjung ke kantor PLTMG Seram Peaker 20 Mega Watt di Masohi, untuk  meninjau  power house dan menyaksikan kerja dua engine berkekuatan masing-masing 10 MW yang menggunakan dua bahan bakar yaitu minyak dan gas.

Dalam kunjungan ini Saadiah menemukan fakta masih ada sistem pola operasi 24 jam, dan 12 jam bahkan fakta di lapangan masih ditemukan kurang dari 12 jam listrik menyala di sejumlah wilayah.

Berikut data listrik menyala kurang dari 12 jam di sejumlah kawasan di tiga kabupaten :

1.Sistem Ollong,
2. Sistem Taniwel
3. Sistem Buano
4. Sistem Geser
5. Sistem Amarsekaru
6. Sistem Pulau Teor
7. Sistem Pulau Kesui
8. Sistem Ondor
9. Sistem Kian darat
10. Sistem Wahai

https://ambonkita.com/tiga-pohon-tumbang-tutup-akses-jalan-ke-pantai-gumumae-seram-bagian-timur/

Saadiah menyebutkan mesin yang beroperasi adalah mesin tua sejak jaman pemerintahan Suharto belum ada pengadaan mesin baru, sehingga sebagian besar mesin sudah rusak dan tidak bisa beroperasi.

Pengadaan PLTD belum terealisasi sementara pembangunan jaringan baru beserta power house sudah selesai sejak 2018.