AMBONKITA.COM,- Kelangkaan minyak goreng alias migor beberapa minggu belakangan ini terjadi di Indonesia, termasuk provinsi Maluku. Kini, sebanyak 575.000 ton migor telah masuk dan disebar di seluruh daerah.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Perdagangan menggelar rapat bersama Kapolri dengan jajaran Polda di Indonesia membahas kelangkaan migor.
Kepala Kepolisian Daerah Maluku Irjen Pol Lotharia Latif, turut mengikuti rapat pembahasan terkait kelangkaan migor tersebut.
Rapat bersama Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dan Menteri Perdagangan (Mendag) RI, Muhammad Lutfi ini digelar melalui video conference.
Kapolda Maluku sendiri mengikuti rapat dari Rupatama Mapolda Maluku, Kota Ambon, Senin (14/3/2022). Ia tidak sendiri, tapi didampingi Wakapolda, Brigjen Pol Jan de Fretes, bersama seluruh pejabat utama Polda Maluku.
Menteri Lutfi menyampaikan terima kasih kepada Kapolri dan jajaran yang telah merespon koordinasi terkait kelangkaan bahan pangan, terkhususnya minyak goreng di Indonesia.
“Harga minyak dunia, telah mengalami kenaikan pada Januari dan Februari 2022,” kata dia.
“Sebanyak 575.000 ton minyak goreng telah distribusikan ke seluruh daerah di Indonesia. Sehingga stok yang ada dapat mencakup seluruh penduduk Indonesia dengan perkiraan 2-3 liter per orang,” kata Lutfi.
Dengan disebarnya setengah juta ton migor tersebut, Lutfi meminta bantuan Polri untuk memastikannya dapat tersebar merata, tidak ada oknum yang menahan barang tersebut.
“Kami minta bantuan Polri untuk memastikan tidak ada penyelewengan barang, dan memastikan stok tersuplai di daerah,” pintanya.
Menanggapi permintaan Mendag, Kapolri Listyo, memberikan atensi kepada Polda jajaran agar stok yang ada pada distributor dipastikan berada di lapangan (pasar tradisional dan pasar modern).
“Terkait bisnis proses minyak goreng dan potensi pelanggarannya, pastikan distributor mendistribusikan barangnya sesuai stok yang telah didistribusikan oleh Pemerintah Pusat,” pintanya.
Mantan Kapolda Banten itu meminta jajarannya untuk memastikan alur distribusi migor dapat sampai ke konsumen.
“Para Kapolda jajaran agar melibatkan satgas yang di wilayah untuk meninjau di lapangan. Mulai malam ini, agar Kapolda jajaran melaporkan tentang produsen dan distributor yang berada di wilayah masing-masing,” harapnya.
Editor: Husen Toisuta
Discussion about this post