AMBONKITA.COM,- Kepolisian Daerah Maluku akan menggelar Operasi Ketupat Salawaku untuk mengamankan perayaan Idul Fitri 1444 Hijriah, Tahun 2023.
Operasi kepolisian terpusat yang akan dilaksanakan secara serentak di Indonesia itu berlangsung selama 14 hari sejak 18 April – 1 Mei 2023.
Untuk memantapkan jalannya operasi, Polda Maluku terlebih dahulu melaksanakan Latihan Pra Operasi (LPO) Ketupat. LPO dilaksanakan di Ruang Rapat Utama Mapolda Maluku, Kota Ambon, Kamis (13/4/2023).
Pelatihan dibuka Karoops Polda Maluku, Kombes Pol Asep Saepudin, yang didampingi Direktur Samapta, dan Direktur Lalu Lintas Polda Maluku.
Kegiatan tersebut diikuti personel Polda Maluku baik berpangkat perwira maupun bintara yang dilibatkan dalam operasi pengamanan lebaran idul fitri tersebut.
BACA JUGA: Mudik Lebaran Aman Berkesan Siap Diwujudkan di Maluku
Koroops Asep Saipudin mengaku, pelatihan pra operasi ketupat salawaku bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dan sinergitas personel Polda Maluku yang akan melaksanakan pengamanan di lapangan. Hal ini dilakukan agar terciptanya rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang merayakan.
Asep mengatakan pada Rabu (12/4/2023) telah dilakukan rapat koordinasi bersama seluruh Forkopimda dan stakeholder lainnya. Dan operasi ketupat salawaku tahun ini akan berbeda dengan tahun sebelumnya. Di mana saat itu masih terdapat pembatasan masyarakat karena pandemi covid-19.
Karena tak ada lagi pembatasan aktivitas masyarakat, maka berdasarkan pemantauan, arus mudik baik antar provinsi atau kabupaten/kota di Indonesia, akan terjadi peningkatan. Termasuk di Maluku.
Asep mengaku, peningkatan arus mudik dan aktivitas masyarakat akan berimbas pada beberapa hal. Seperti terjadinya kemacetan arus lalulintas di titik-titik tertentu.
“Karena akan ada peningkatan aktivitas masyarakat sehingga dibutuhkan kesiapan kita dalam pengamanannya nanti,” pintanya.
Kepada personel yang ditempatkan di Pos Pengamanan, atau Pos Pelayanan pada wilayah keramaian, Asep meminta agar selain menjalankan tugasnya, juga harus memperhatikan penampilan. Sikap tampan dan pelayanan terbaik harus diberikan kepada masyarakat.
“Karena kita ini adalah lambang dari negara dan ketika kita hadir di tengah-tengah masyarakat maka disitulah negara hadir untuk melayani, maka lakukanlah yang terbaik,” harapnya.
Editor: Husen Toisuta
BACA BERITA TERKINI AMBONKITA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS
