AMBONKITA.COM,- Tabrakan beruntun terjadi di atas ruas jalan dusun Wailusun, Negeri Liang, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Selasa (2/8/2022) sekira pukul 08.15 WIT.
Peristiwa naas itu menyebabkan Maulut Pawae, 41 tahun, pengendara motor Suzuki Sky Drive tanpa nomor polisi, tewas seketika di tempat kejadian perkara (TKP).
Selain korban tewas, kecelakaan lalu lintas itu juga menyebabkan dua anggota TNI AD terluka. Yaitu Ismail Rahman (41), mengalami benturan kepala serta luka lecet di pelipis dan tangan, dan Norman Haris (40), terluka pada bagian kaki.
Korban terluka Ismail Rahman mengendarai motor Honda Beat DE 3005 LV. Sedangkan Norman Haris menunggangi motor dengan plat polisi DE 2477 LA.
PS Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Ipda Moyo Utomo, mengungkapkan, berdasarkan keterangan Haruna Lestusen, warga Desa Liang, peristiwa kecelakaan maut berawal saat dirinya bergerak hendak menuju kota Ambon.
Lelaki 57 tahun itu mengemudikan mobil penumpang jurusan Liang DE 1359 MU. Setibanya di TKP, ia merasakan dan mendengar bunyi tabrakan pada belakang angkot yang dikendarai.
BACA JUGA: Bicara Kemacetan Lalin di Ambon, Pakar: Aparat Pemerintah Tertib Dulu
“Pengemudi angkot kemudian berhenti dan melihat korban sudah terjatuh di tengah jalan. Akibat dari kejadian tersebut pengemudi angkot hendak menuju ke Polsek setempat untuk melaporkan kejadian tersebut,” ungkapnya.
Menurut korban Ismail Rahman, kala itu dirinya bergerak dari arah kota Ambon hendak menuju desa Liang. Setibanya di TKP, bersamaan terjadi tabrakan. Anggota TNI AD ini seketika menghindari sebuah motor vario hitam di depannya yang juga sedang menghindari tabrakan dari arah berlawanan.
“Korban sempat rem dan menghindar dari sepeda motor merk vario hitam (dalam lidik) yang berada di posisi depan yang juga menghindar kejadian tersebut. Namun bapak Ismail kemudian ditabrak oleh rekannya bapak Norman dari arah belakang,” katanya.
Akibat tabrakan tersebut menyebabkan dua anggota TNI AD tersebut terjatuh di sisi kiri jalan.
“Kasus kecelakaan lalu lintas tersebut masih dalam penyelidikan,” pungkasnya.
Editor: Husen Toisuta
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Discussion about this post