AMBONKITA.COM-Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) menyalurkan 14.355 paket bantuan sembako tahap III kepada masyarakat SBB terdampak Covid-19. Pelepasan bantuan paket sembako ini dilakukan Bupati SBB, M. Yasin Payapo didampingi sejumlah pejabat di dedan Kantor Bupati SBB Kota Piru, Senin (15/6/2020).
14.355 paket sembako tersebut nantinya disalurkan kepada warga yang terdampak Covid-19 yakni di Kecamatan Kairatu, Kairatu Barat, Kecamatan Amalatu, Inamosol, Elpaputih serta Kecamatan Taniwel dan Taniwel Timur.
“Paket sembako yang kita lepas hari ini, diarahkan ke Kairatu Raya, ada 5 kecamatan dan Taniwel Raya ada 2 kecamatan. Untuk Kecamatan Seram Barat, Huamual, Huamual Belakang serta Kecamatan Kepulauan Manipa, penyalurannya setelah selesai ini, ” kata Bupati kepada wartawan di sela-swla pelepasan bantuan sembako.
Bupati berharap semua bantuan tersebut dapat tersalurkan dengan aman sampai pada warga penerima. “Harapan kami agar semua bantuan ini dapat tersalurkan dengan aman sampai kepada orang yang berhak menerima,” ungkap Bupati.
Bupati menegaskan, terkait biaya transportasi sepenuhnya tanggungjawab Pemerintah Kabupaten (Pemkab) SBB. “Tidak ada penagihan satu senpun dari perima bantuan sembako. Karena semua biaya transportasi ditanggung oleh Pemkab sampai ketangan penerima melalui dana Covid yang sudah disiapkan,” katanya.
Bupati juga menghimbau kepada seluruh masyarakat SBB untuk menjaga daerah agar tetap kondusif serta mengikuti anjuran pemerintah di masa pandemi covid-19. Yakni pakai masker saat kelar rumah, jaga jarak fisik, serta selalu cuci tangan usai beraktifitas. “Mari kita tetap menjaga kondisi daerah ini agar tetap kondusif, sehingga progres pembangunan daerah dapat berjalan dengan baik demi kemajuan Kabupaten SBB,” ujar Bupati.
Hadir dalam pelepasan paket sembako, Ketua DPRD SBB Abdul Rasyid Lisaholith, Wakil Ketua DPRD La Nyong, Perwira penghubung (Pabung) Kodim Persiapan SBB Mayor Inf. Pantas Hutapea dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah(OPD) lingkup Pemkab SBB. (FADLI B)
Discussion about this post