AMBONKITA.COM,- Festival Qasidah tingkat Provinsi Maluku yang ke-26 resmi digelar. Pembukaan ajang penyaluran bakat seni dan kreativitas para kalangan generasi muda Islam di Maluku ini dihelat di Lapangan Merdeka, Kota Ambon, Sabtu malam (6/11/2022).
Pembukaan festival qasidah yang mengusung tema “Menciptakan Generasi Berprestasi Menuju Maluku Bisa” ini ditandai dengan pemukulan tifa secara bersama oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Lembaga Seni dan Qasidah Indonesia (DPW-LASQI) Provinsi Maluku, Hj. Widya Pratiwi Murad, Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku. H. Yamin dan Bupati Maluku Tenggara, M. Thaher Hanubun.
Terdapat 182 peserta yang akan mengikuti ajang perlombaan qasidah. Mereka berasal dari 7 DPD Lasqi se kabupaten/kota se Maluku. Diantaranya Kota Ambon, Kabupaten Buru, Kabupaten Buru Selatan, Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Bagian Timur, Kabupaten Maluku Tenggara dan Kabupaten Seram Bagian Barat.
Ketua DPW-LASQI Provinsi Maluku, Hj. Widya Pratiwi Murad, mengatakan, festival qasidah merupakan ajang untuk mencari dan menyalurkan bakat seni dan kreativitas para generasi muda Islam di bidang seni qasidah.
BACA JUGA: Kontingen Maluku Juara Pesparani Nasional Tiba di Ambon, Widya: Mari Kita Bersyukur kepada Tuhan
“Dan Insya Allah mereka yang berprestasi akan mewakili Maluku pada Festival Qasidah ke-26 tingkat nasional di Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat,” ungkapnya.
Isteri Gubermur Maluku ini menjelaskan, penyelenggaraan festival qasidah tahun ini dilaksanakan di area terbuka yaitu di Lapangan Merdeka Ambon. Tujuannya tak lain adalah untuk mensosialisasikan seni qasidah kepada masyarakat, khususnya bagi generasi muda Islam. Mengingat, selain sebagai seni, qasidah juga merupakan media dakwah yang efektif untuk menyampaikan pesan-pesan agama.
“Selaku Ketua DPW Lasqi, dan juga Ketua Kontingen Pesparani Provinsi Maluku, saya menyampaikan selamat kepada Kontingen Pesparani Provinsi Maluku yang menjadi juara umum pada Pesparani kedua tingkat nasional di Nusa Tenggara Timur. Semoga keberhasilan Kontingen Pesparani Maluku ini, bisa menjadi spirit bagi Kontingen Lasqi Provinsi Maluku yang akan mengikuti Festival Qasidah ke-26 di Karawang,” harap Widya.
Widya berharap kepada Lasqi kabupaten/kota untuk bekerja keras dan selalu melakukan pembinaan pada usia dini, sebagai upaya mencari bakat dan talenta-talenta musik Islam, yang nantinya dapat berprestasi di tingkat lokal dan nasional.
“Alhamdulilah, selama kepemimpinan saya di Lasqi Provinsi Maluku sejak tahun 2019, Lasqi Maluku selalu berprestasi. Di tahun 2019 misalnya, Lasqi Maluku telah menjadi juara umum di Festival Qasidah tingkat nasional di Kota Ambon. Kemudian di tahun 2021, Lasqi Maluku juga menjadi juara 1 kategori dewasa putra, juara 2 religi remaja dan juara 2 kategori pop religi anak-anak. Keberhasilan ini berkat keberhasilan DPD Lasqi se-Maluku,” katanya.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada para ketua DPD Lasqi kabupaten/kota se-Maluku yang telah mengirimkan kafilah pada Festival Qasidah kali ini. Selamat berlomba, semoga dapat meraih hasil terbaik dan dapat meningkatkan prestasi pada Festival Qasidah tingkat nasional di Jawa Barat,” tambah Widya.
Editor: Husen Toisuta
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
