Olivia menjabarkan angka laporan yang meningkat seiring data kekerasan yang juga meningkat menunjukkan kesadaran perempuan untuk speak up atau berani bicara semakin tinggi.
‘’Kalau melihat data kekerasan yang setiap tahun meningkat itu maka bacaannya ini berarti sudah ada kesadaran yang tinggi dari korban untuk speak up, untuk bicara dan melapor, ‘’ jelas Olivia yang juga mantan Wakil Wali Kota Ambon ini kepada jurnalis ambonkita.com via pesan whatsaap, akhir November 2021.
Komnas Perempuan mencatat sepanjang 2021 sejak Januari hingga Oktober 2021 saja tercatat kekerasan terhadap perempuan sebanyak 4.711 kasus.
Menurut Data Komnas Perempuan, kasus siber terbanyak berbentuk ancaman dan intimidasi penyebaran foto dan video porno korban.
Komnas Perempuan menyebutkan terjadi kenaikan yang cukup signifikan dalam pengaduan kasus cybercrime 281 kasus padahal tahun 2018 hanya tercatat 97 kasus atau naik sebanyak 300%.
Menurut Olivia, Komnas Perempuan yakin, angka-angka kekerasan itu adalah fenomena gunung es, terlihat sedikit di permukaan namun justru banyak di dalam.
AMBONKITA.COM,- Menjelang perhelatan pemilihan kepala daerah (pilkada), jurnalis senior Maluku, Muhammad Yani Kubangun, mengajak media…
AMBONKITA.COM,- Rat atau Raja Dullah, Kota Tual, Bayan Renuat, menghimbau kepada masyarakat untuk bersama-sama aparat…
AMBONKITA.COM,- Calon Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) di wilayah Polda Maluku mengikuti tes Computer Assisted Test…
AMBONKITA.COM,- Tim Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Maluku Tengah menetapkan tiga orang Tersangka kasus dugaan korupsi…
AMBONKITA.COM,- Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif melakukan peletakan batu pertama pembangunan Barak Personel Dalmas…
AMBONKITA.COM,- Kabupeten Seram Bagian Timur (SBT) merupakan satu-satunya daerah penghasil minyak bumi di Maluku yang sudah…