AMBONKITA.COM,- Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Maluku, Sadali Ie, menyebutkan, kegiatan Forum OPD merupakan wadah implementasi visi misi Pemerintah Daerah (Pemda).
Hal itu disampaikan saat membuka Forum OPD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Maluku, yang dihelat di lantai VI Golden Palace Hotel, Kota Ambon, Senin (26/3/2022).
Pembukaan kegiatan yang mengusung tema “kemantapan ekonomi yang inklusif melalui peningkatan produktivitas penguatan SDM serta peningkatan mutu, jangkauan dan aksebilitas pelayanan endidikan” ini ditandai dengan pemukulan Tifa oleh Sekda, didampingi Kepala Dinas Dikbud Maluku, Insun Sangadji.
Sadali dalam sambutannya memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan Forum OPD tersebut.
Ia mengaku, kegiatan ini sebagai sarana rembuk untuk membicarakan program dan pelayanan dalam bidang pendidikan dan kebudayaan.
Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Maluku ini, juga memberikan penghargaan kepada Dikbud Maluku, karena telah merancang suatu perencanaan pendidikan yang baik dan berkualitas dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan.
“Forum ini menjadi wadah untuk merumuskan dan mengimplementasikan visi dan misi pemerintah daerah. Saya berpesan agar jadikan kegiatan ini sebagai sarana rembuk untuk menghasilkan program dan kegiatan tahun 2023, yang mengarah pada pementasan ekonomi yang inklusif melalui peningkatan produktivitas, penguatan SDM serta peningkatan mutu jangkauan dan aksesibilitas pelayanan pendidikan,” pintanya.
Dikbud, kata Sadali, berkewajiban dan harus berusaha mendorong kemajuan serta pelestarian nilai dan cagar budaya di Maluku. Salah satunya dengan mempromosikan cagar budaya Maluku. Sebab di tahun ini, pemerintah mengupayakan merevitalisasi dan menata kawasan Istana Mini Banda Naira di Banda, Kabupaten Maluku Tengah.
OPD, lanjut Sadali, harus mengoptimalkan sasaran dan target yang siap dijalankan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Olehya itu, maka penguatan kapasitas dalam pengelolaan pendidikan dan kebudayaan menjadi penting dalam rangka peningkatan manajemen perencanaan.
“Forum ini diharapkan menjadi momentum strategis untuk optimalisasi capaian target program pendidikan dan kebudayaan, dalam membangun sinergitas perencanaan antar provinsi dan kabupaten/kota yang teratur, dan berkelanjutan dengan pelaksanaan yang tepat dan terkoordinir serta melalui pengendalian dan pengawasan yang efektif,” pungkasnya.
Untuk diketahui, tujuan kegiatan forum diharapkan dapat menghasilkan program dan kegiatan yang mengarah pada peningkatan capaian dan target RPJMD provinsi Maluku tahun 2019-2024 pada bidang pendidikan dan kebudayaan; Melakukan sinkronisasi dan sinergitas program pemerintah pusat dan daerah dalam bidang pendidikan dan kebudayaan; Melakukan penyempurnaan rencana kerja Dikbud provinsi Maluku dan mendapatkan masukan dari stakeholder dan seluruh pemangku kepentingan dalam penyusunan rencana kerja tahun 2023.
Baca juga:Â Gubernur Hadiri Rakornas Tranformasi Digital dan Pendataan Lengkap KUMKM 2022
Editor: Husen Toisuta
Discussion about this post