Categories: AmbonkuHukum Kriminal

Satu Pengeroyok Pegawai Puskesmas Benteng Kembali Ditangkap, Tinggal Tiga Dikejar Polisi

Share

AMBONKITA.COM,- Pelarian BDR, satu terduga pelaku penyerangan dan pengeroyokan pegawai Puskesmas Benteng, berakhir. Pria 23 tahun ini ditangkap polisi saat berada di rumahnya di kecamatan Baguala, Kota Ambon.

“Iya benar, yang bersangkutan ditangkap pada Selasa (14/3/2023) malam di rumahnya,” ungkap PS Kasi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-pulau Lease, Iptu Moyo Utomo kepada AmbonKita.com, Sabtu (18/3/2023).

BDR ditangkap tanpa perlawanan setelah tim Buru Sergap (Buser) Satreskrim Polresta Ambon mendapat informasi keberadaannya di rumah.

BACA JUGA: Sempat Melawan, Security Perusahan Semen di Gudang Arang Diringkus

“Saat mendatangi rumah, tim kemudiaan berkoordinasi dengan pihak keluarga untuk dapat menghadirkan yang bersangkutan ke Polresta Ambon,” jelasnya.

Saat ini yang bersangkutan telah ditetapkan sebagai tersangka kekerasan bersama terhadap orang. Ia juga telah diamankan di rumah tahanan Polresta Ambon.

“Jadi sudah empat pelaku yang diamankan. Sementara tiga pelaku lainnya masih terus dikejar, infonya mereka kabur keluar daerah,” pungkasnya.

Untuk diketahui, saat ini sudah empat terduga pelaku kekerasan bersama diamankan. Mereka adalah FJL alias Ian (20), FAP alias Falen (36), FO alias Rajes (30),  dan terakhir BDR (23). Sedangkan tiga pelaku lainnya yaitu H, O dan R, masih terus dikejar polisi.

Ketujuh para pelaku tersebut menganiaya Deckson Defon Tentua (20), pegawai Puskesmas Benteng di tempat kerjanya tersebut pada Kamis (2/3/2023) lalu.

Korban dikeroyok setelah menegur tiga orang pemuda sebelumnya. Mereka parkir sepeda motor di depan Puskesmas.

Tak terima ditegur, salah satu pelaku adu mulut. Korban dan pelaku kemudian berkelahi. Mereka sempat dilerai warga sekitar.

Setelah dipisahkan, korban dibawa masuk ke dalam Puskesmas. Namun tak lama berselang, pemuda tersebut datang membawa kawan-kawannya. Mereka sebelumnya beralibi datang untuk mendamaikan persoalan pertama. Nyatanya, saat melihat korban, mereka langsung menyerang. Korban dianiaya. Kawan-kawan korban yang mencoba melerai pun ikut dihajar di dalam Puskesmas.

Editor: Husen Toisuta

BACA BERITA TERKINI AMBONKITA.COM LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Recent Posts

DPRD Maluku Gelar Rapat Paripurna Penyerahan LHP BPK Atas Laporan Keuangan Pemda Provinsi 2023

AMBONKITA.COM,- DPRD Provinsi Maluku menggelar rapat paripurna untuk penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa…

05/06/2024

Ungkap Penyelundupan Senpi dan Amunisi, Kapolsek KPYS Bersama Anggotanya Dapat Penghargaan

AMBONKITA.COM,- Kapolsek Kawasan Pelabuhan Yos Sudarso (KPYS) Ambon, AKP. Julkisno Kaisupy bersama sejumlah anggotanya mendapatkan…

05/06/2024

Kapolda Ingatkan Personel Tingkatkan Soliditas Internal dan Sinergisitas Instansi Terkait

AMBONKITA.COM,- Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif kembali mengingatkan personel untuk terus meningkatkan pelayanan masyarakat,…

05/06/2024

Berkas Pencalonan Bupati Buru Azis Hentihu Diterima PKS, PDIP, Gerindra dan PAN

AMBONKITA.COM,- Bakal Calon (Balon) Bupati Buru, Azis Hentihu, mengembalikan formulir pendaftaran atau resmi mendaftar di…

05/05/2024

Ketua AMKEI Ajak Warga Kei Bantu Jaga Kamtibmas

AMBONKITA.COM,- Ketua DPW Angkatan Muda Kei (AMKEI) Provinsi Maluku, Efendi Notanubun, mengajak seluruh masyarakat Kei…

05/02/2024

Buruh Gelar Syukuran dan Dialog, Peringatan May Day di Maluku Aman dan Damai

AMBONKITA.COM,- Tidak seperti di daerah lainnya yang melakukan aksi unjuk rasa, peringatan hari buruh internasional…

05/01/2024