AMBONKITA.COM,- SP, seorang mahasiswi ini diduga hendak mengakhiri hidup dengan cara melompat ke laut dari atas bentangan Jembatan Merah Putih (JMP) Kota Ambon, Jumat (30/8/2024).
Beruntung, aksi nekat wanita 18 tahun yang diduga akibat persoalan asmara itu diketahui oleh anggota Detasemen Intel Kodam XV/Pattimura, Serka Sahupala.
Dengan cepat dan tepat aksi heroik yang dilakukan Serka Sahupala berhasil menyelamatkan gadis yang terlihat sudah sangat depresi tersebut.
Serka Sahupala menjelaskan, proses penyelamatan yang dilakukannya berawal saat dirinya hendak menjemput anaknya di Waiheru. Di tengah perjalanan dengan kendaraan roda dua, atau tepatnya di bentangan JMP, Dia melihat seorang wanita sudah berdiri di luar pagar.
Melihat hal itu, naluri Serka Sahupala langsung meyakini bahwa korban akan melompat dari ketinggian kurang lebih 30 meter tersebut. Ia langsung menghentikan tunggangannya dan bergegas keluar dari pagar JMP.
Serka Sahupala sempat membujuk korban untuk tidak nekat melompat ke laut. Secara perlahan-lahan, ia pun dapat memegang erat korban. Dibantu warga pengguna jalan lainnya, korban yang terlihat menangis histeris akhirnya berhasil diselematkan.
“Saya menolong secara spontan karena sesama manusia, kebetulan saya lewat dan saya melihat wanita ini sudah berada di pinggir jembatan mau bunuh diri. Kemudian saya lompat pagar jembatan dan menariknya ke tengah, dengan dibantu pengguna jalan yang sedang lewat,” kata Serka Sahupala.
Berhasil diselamatkan, korban langsung diamankan oleh anggota kepolisian dari Direktorat Samapta Polda Maluku. “Setelah kami bantu selamatkan, wanita itu langsung diamankan anggota kepolisian (Samapta), mungkin untuk dimintai keterangan. Kemudian saya melanjutkan perjalanan untuk menjemput anak,” tambahnya.
Kepala Penerangan Kodam XV/Pattimura, Kolonel Inf Heri Krisdianto mengatakan, wanita yang akan melompat dari atas JMP berinisial SP. Wanita berusia 18 tahun ini merupakan seorang mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Ambon.
“Diduga depresi karena masalah asmara,” katanya.
Kolonel Heri mengaku aksi heroik yang dilakukan Serka Sahupala diapresiasi oleh Pangdam XV/Pattimura Mayjen TNI Syafrial.
Apresiasi diberikan karena Serka Sahupala dinilai telah berbuat secara tulus dan ikhlas dalam membantu menyelamatkan rakyat.
Editor: Husen Toisuta
Discussion about this post