AMBONKITA.COM,- Kantor desa Tamilouw, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah, diduga dibakar warga setempat pada Selasa malam (9/11/2021) atau sekitar pukul 22.00 WIT.
Pembakaran diduga dilakukan sebagai aksi protes warga. Mereka tidak ingin adanya pertemuan antara staf pemerintah dan tokoh negeri setempat dengan Negeri Sepa di kantor Bupati Maluku Tengah.
Pertemuan antara Negeri Tamilouw dan Negeri Sepa dilakukan untuk membicarakan mengenai perdamaian, pasca konflik antar kedua warga pada awal November 2021.
Kapolres Maluku Tengah AKBP Rositah Umasugi, membenarkan adanya peristiwa pembakaran kantor desa Tamilouw yang dilakukan warganya sendiri.
“Ini bentuk aksi ketidakpuasan masyarakat,” kata dia.
Selain pembakaran, juga terdengar dua kali ledakan bom rakitan. Seketika terjadi konsentrasi massa di depan kantor Negeri Tamilouw.
Sejak saat itu, aparat keamanan kemudian melakukan pengamanan ketat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan bersama.
Penulis: Husen Toisuta
Discussion about this post