Sebagai individu yang hidup dan besar dengan adat serta budaya, Murad memberikan apresiasi kepada masyarakat yang sangat kuat memegang hukum adat, dan tetap teguh prinsip hidup kebersamaan maupun gotong royong. Prinsip tersebut merupakan moto dari pemerintah kota Tual.
“Saya percaya kekuatan adat istiadat warisan leluhur inilah, yang senantiasa menjaga tali silaturahmi, toleransi dan persaudaraan di antara kita,” sebutnya.
Murad mengatakan pemerintah provinsi Maluku saat ini terus memperhatikan pembangunan dan peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat secara bertahap maupun berkesinambungan.
Olehnya itu, jenderal bintang 2 purnawiran Polri ini mengajak tokoh agama dan adat di Maluku Tenggara serta Tual, untuk meningkatkan kerjasama dengan pemerintah daerah dalam proses pembangunan.
“Apalagi kita ketahui bersama, bila dalam tradisi masyarakat Kei, dikenal tradisi Tiga Tungku, yakni pemerintahan, adat dan agama. Jika tiga tungku ini kuat, maka semua permasalahan dapat diatasi bersama,” tutup Murad
Editor: Husen Toisuta
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Discussion about this post