AMBONKITA.COM,- Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) IX Ambon mengerahkan kapal perang untuk menjangkau daerah-daerah yang data vaksinasi covid-19, tercatat masih rendah di Kepulauan Maluku.
Kapal Angkatan Laut (KAL) yang dikerahkan menjalankan program Serbuan Vaksin Masyarakat Maritim di Maluku ini yaitu Alkura. Kapal itu mengangkut tenaga kesehatan dan tim vaksinator dari Rumkital dr. F.X Suhardjo Lantamal IX.
Sejak Rabu (17/11/2021) hingga Kamis (18/11/2021) ini, kapal tersebut masih berlabuh di perairan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah.
“Saat ini KAL Alkura masih berlabuh di perairan Pulau Haruku. Kemarin kita memberikan vaksinasi kepada warga desa Pelauw sebanyak 200 orang. Hari ini juga ditargetkan jumlah yang sama kepada warga desa Kailolo,” kata Komandan Lantamal IX, Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina, melalui Kepala Dinas Penerangan, Kapten Masrukin, kepada AmbonKita.com.
Serbuan Vaksin Masyarakat Maritim di wilayah Maluku, kata dia, dilaksanakan sesuai dengan instruksi Presiden RI H. Joko Widodo, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahyanto, dan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Yudo Margono.
“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mempercepat capaian vaksinasi covid-19 menuju tercapainya herd immunity atau kekebalan kelompok,” tambahnya.
Senada, Kepala Rumkital dr. FX. Suhardjo Lantamal IX Letkol Laut (K) drg. Bambang Teguh, mengaku, vaksinasi massal untuk membantu pemerintah akan terus dilaksanakan.
“Vaksinasi covid-19 akan terus dilaksanakan terutama upaya untuk menjangkau wilayah yang capaian vaksinasi masih rendah,” ujarnya.
Sebagai komponen utama dari pertahanan negara, dokter Bambang mengaku pihaknya akan senantiasa mendukung setiap kebijakan pemerintah dalam menghadapi tantangan nyata. Termasuk penanggulangan covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.
“Kita akan terus mendukung kebijakan pemerintah tanpa mengurangi tugas pokok kami sebagai garda utama pertahanan,” sebutnya.
Pihaknya, lanjut Bambang, juga akan terus bersinergi dengan satuan TNI, Polri, Instansi Pemerintah, Pemerintah Daerah, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.
“Kita akan terus laksanakan serbuan vaksinasi masyarakat maritim, baik di perkotaan, pedesaan, pulau-pulau kecil dan pulau-pulau terluar. Terutama daerah yang sulit terjangkau vaksinasi maupun tingkat persentase vaksinasi yang masih rendah,” katanya.
Untuk diketahui, dalam proses vaksinasi massal covid-19 tersebut, TNI AL menggunakan vaksin jenis Sinovac dan P-Fizer. Tim vaksinator yang dikerahkan sebanyak 20 orang.
Penulis: Husen Toisuta
Discussion about this post