AMBONKITA.COM,- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) melaksanakan ibadah shalat jumat bersama warga di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT). Jokowi shalat jumat di Masjid Baiturrahman, kota Saumlaki, KKT, Jumat (2/9/2022).
Bertindak sebagai khatib shalat jumat, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku H. Yamin. Khotbah yang disampaikan mengusung tema “Moderat Dalam Beragama Maslahat Dalam Berbangsa”.
Mengutip firman Allah SWT dalam Al-Quran surat Al-Baqarah ayat 143, Yamin menyebutkan “Dan demikian, Kami telah menjadikan kamu (Umat Islam) “Umat pertengahan” agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan) manusia dan agar Rasul (Muhammad) menjadi saksi atas (perbuatan) kamu.”
Ayat itu, kata Yamin, menunjukkan bahwa Allah SWT telah memberi petunjuk pada manusia untuk menjadi umat yang wasathiyah yakni umat yang moderat, umat yang selalu berada di tengah-tengah dalam berbagai hal.
“Kita diperintahkan untuk tidak beragama secara ekstrem, baik ekstrem kanan maupun ekstrem kiri,” jelas Yamin.
BACA JUGA: Jokowi Presiden RI Kedua yang Kunjungi Saumlaki setelah 64 Tahun
Islam, lanjut Yamin, adalah agama yang Rahmatan lil’alamiin. Di mana, umatnya diperintahkan untuk selalu mengajak kepada kebaikan, mencegah kemungkaran, sebagai wujud keimanan kepada Allah SWT.
Yamin mengatakan, dalam konteks kehidupan di Indonesia, sikap moderat adalah kemampuan menempatkan diri pada situasi perbedaan dan keberagaman yang sudah menjadi Sunnatullah.
“Jika kita tidak moderat dalam bersikap, maka perbedaan yang ada akan saling berbenturan sehingga rawan terjadi konflik dan perpecahan,” jelasnya.
Dikatakan, para pendiri bangsa telah dengan bijak merumuskan ideologi yang sangat tepat dalam menaungi kebinekaan ini dengan ideologi Pancasila yang dibingkai “Bhineka Tunggal Ika (Berbeda-beda tetap satu).
“Bersikap moderat sebenarnya sudah dicontohkan oleh ulama kita terdahulu yang dengan bijak mampu berdakwah dengan menggunakan infrastruktur budaya, menanamkan prinsip beragama yang toleran, berbudaya, dan berbangsa dalam satu tarikan napas,” jelasnya.
Yamin mengajak umat beragama di Kabupaten Kepulauan Tanimbar untuk terus bahu membahu meningkatkan kehidupan toleransi di negeri ini.
“Mari kita baku gandeng dari Maluku bisa untuk Indonesia pulih lebih cepat bangkit lebih kuat,” tandasnya.
Sementara itu, bertindak sebagai imam shalat jumat yaitu H. Hijerin Aliah, Sub Koordinator Penerangan Agama Islam Bidang Bimas Islam Kanwil Kemenag Maluku.
Editor: Husen Toisuta
BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Discussion about this post